Terbaru - 7 Hal Yang Bisa Dilakukan Untuk Mengatasi Malas Dalam Belajar

Rasa malas ialah penyebab utama dalam kegagalan seorang siswa mencapai cita- citanya. Rasa malas biasanya timbul saat mereka mencar ilmu meskipun mereka sadar bahwa waktu kelulusan atau ujian sudah diambang mata. Ada beberapa hal yang sanggup menimbulkan siswa menjadi malas antara lain faktor internal misalnya mood atau suasana hati, kurangnya motivasi dan efek eksternal menyerupai perkembangan teknologi khususnya gadget atau smartphone dengan penggunaan yang berlebihan atau tidak dimanfaatkan dengan baik. Kemalasan pada siswa tentunya sangat besar lengan berkuasa terhadap hasil yang akan didapatkan dalam ujian. Perlu diingat bahwa berguru tidak hanya berlaku sistem kebut semalam atau secara singkat lalu mendapat kesuksesan dalam risikonya, namun belajar yakni memerlukan tahapan yang berlaku selangkah demi selangkah. Rasa malas juga kadang- kadang terbentuk saat anda merasa frustasi atau menghadapi kesulitan.

Ilustrasi: laziness

Dan bagaimana mengatasi rasa malas bagi anda padahal sudah mendekati waktu ujian atau sedang mengahadapi kelulusan, berikut ini beberapa tips yang sanggup dilakukan untuk menangkalnya dan tetap termotivasi dan mencapai apa yang dicita- citakan.

Tentukan tujuan dan fokus

Hal yang sangat utama bagi anda untuk menangkal rasa malas dengan pertama- tama memilih tujuan atau cita - cita terlebih dahulu. Dengan menentukan cita- cita atau tujuan yang jelas, anda akan termotivasi untuk melaksanakan sesuatu misalnya belajar untuk mendapatkan hasil yang memuaskan. Masuk ke perguruan tinggi negeri atau masuk ke sekolah kedinasan merupakan cita-cita setiap siswa SMU setelah mereka menyelesaikan studinya lantaran dengan melanjutkan studi ke sekolah tinggi tinggi negeri atau kedinasan contohnya, akan membawa ke kehidupan yang lebih baik. Bagaimanapun untuk mencapai tujuan tersebut, anda harus belajar keras, meskipun dalam prosesnya, belajar keras memerlukan suatu pengorbanan yang mungkin saja membuat anda bosan atau putus asa setidaknya dengan memutuskan tujuan yang jelas, rasa malas anda akan terhindarkan dalam berguru.

Mulailah Mengubah kebiasaan

Belajar merupakan sebuah kebiasaan baik yang harus dilatih setiap harinya. Sistem SKS (Sistem Kebut Semalam) yang banyak dilakukan oleh banyak siswa terbukti tidak efektif untuk mencapai kesuksesan dalam belajar. Belajarlah setahap demi setahap untuk membiasakan diri anda dalam belajar. Dengan kebiasaan yang baik tersebut, maka rasa malas akan dengan gampang terhindarkan khususnya dikala menghadapi situasi atau kondisi yang sulit. Kurangilah sikap menunda- nunda mencar ilmu dan mulailah memakai contoh belajar yang baik yaitu setahap demi setahap. Pada awalnya belajar akan terasa berat karena harus meluangkan waktu namun sehabis anda terbiasa maka akan terasa ringan.

Istirahat yang cukup

Rasa malas mungkin saja disebabkan oleh kondisi kesehatan atau fisik anda yang lelah. Istirahatlah yang cukup sehingga sesudah bangun, anda akan merasa segar kembali dan mampu melaksanakan kegiatan belajar anda dengan pikiran yang jernih. Pergunakanlah waktu dengan efisien sehingga ada cukup waktu untuk istirahat demi pemikiran yang lebih jernih dan segar.

Singkirkan gangguan belajar

Perkembangan teknologi yang sangat pesat selesai- simpulan ini menunjukkan dampak yang positif dan negatif. Bagi siswa, gangguan yang diakibatkan oleh teknologi misalnya penggunaan gadget yang berlebihan, televisi, radio, atau internet. Gangguan- gangguan tersebut sanggup menciptakan anda menjadi malas belajar. Menyingkirkan gangguan diatas sejenak membuat anda bisa termotivasi kembali untuk belajar. Memang sih, hiburan penting bagi anda, namun pengaturan terhadap penggunaan secara bijak akan membawa anda kearah yang lebih baik dalam belajar.

Pikirkan keuntungan

Sebenarnya poin ini masih ada hubungannya dengan poin nomor satu diatas. Mengatasi rasa malas memerlukan motivasi yang tinggi dari dalam diri anda. Ketika rasa malas menghinggapi anda dalam berguru, mulailah berfikir ihwal laba yang didapatkan bila anda lulus dan sukses nanti. Mendapatkan nilai yang memuaskan dan lolos tes SBMPTN contohnya akan membawa anda selangkah dalam mencapai tujuan anda. Tentunya hal tersebut tidak semudah membalikkan telapak tangan, pengorbanan harus dilakukan yaitu dengan belajar dengan tekun. Ketika merasa bosan, pikirkanlah laba yang didapatkan ketika anda sukses nanti maka rasa malas akan menjadi berkurang. Selain itu juga pikirkan Kerugian yang didapatkan jika sedang malas dalam belajar, pikirkanlah kerugian dikala anda gagal misalnya dalam ujian seakan- akan bahwa kesempatan hanya terjadi satu kali dalam hidup anda.

Semangat

Bersemangat akan menambah motivasi anda dalam berguru. Anda sanggup menyampaikan, " Saya harus lulus ujian dengan nilai yang memuaskan." atau "Saya harus lolos dan sukses SBMPTN." Sering- seringlah berfikir demikian, sehingga kalau rasa malas tiba, anda akan mempunyai pedoman untuk menangkalnya.

Lihatlah pada orang yang sudah sukses

Sering- seringlah membaca biografi orang yang terkenal, maka anda akan termotivasi. Sukses harus diraih dengan kerja keras. Seorang Thomas Alva Edison harus mencoba dan gagal hingga dengan ribuan kali untuk mampu sukses menemukan bola lampu. Kondisikan diri anda untuk tetap berusaha keras untuk mencapai apa yang dicita- citakan menyerupai yang dilakukan oleh orang yang terlebih dahulu sukses.

Rasa malas ketika belajar merupakan sesuatu yang biasa bagi siswa. Motivasi sangat penting bagi anda untuk menangkal rasa malas dalam mencar ilmu. Singkirkan beberapa gangguan dalam belajar misalnya gadget dan fokus terhadap apa yang anda inginkan dan bayangkan juga bahwa kesuksesan akan tiba dikala anda sudah berusaha dengan keras untuk mencapainya. Nah, sahabat Ahzaa Media, bagaimana pendapat anda perihal hal tersebut diatas? Bila anda memiliki pandangan lain wacana menghilangkan atau menangkal rasa malas anda, silahkan diskusikan di kolom komentar di bawah ini.

Demikian goresan pena kami perihal beberapa tips menghilangkan rasa malas bagi siswa. Semoga sanggup bermanfaat bagi sahabat semuanya dan mohon maaf bila ada kekurangan. Salam sukses.

Sumber Foto :

www.shutterstock.com

Bagikan Artikel ini